Apa itu Teknologi Hologram? Beserta Fungsi dan Sejarahnya
Hallo Sobat Ambisius!!
Pernahkah kamu mendengar kata “Hologram” atau “Holografi”?
atau pernahkah kamu melihat penggunaan hologram di berbagai film yang
menunjukan tentang kecanggihan teknologi?
Mungkin masih banyak di antara kita yang ingin mengetahui
informasi tentang hologram seperti pengertian, cara kerja, fungsi, dan sejarah
dari penggunaan teknologi hologram atau holografi.
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas berbagai
informasi mengenai teknologi hologram.
A. Apa itu Hologram?
Hologram atau Holografi merupakan sebuah teknik fotografi yang merekam cahaya yang tersebar dari suatu objek. kemudian, hasil rekaman cahaya tersebut ditampilkan dalam bentuk 3 dimensi.
Untuk
saat ini, penggunaan hologram masih terus dikembangkan. Kita dapat melihat
contoh penggunaan hologram pada berbagai film fiksi bergenre pahlawan super,
action, petualangan, dan film lainnya.
B. Fungsi Hologram
Hologram
memiliki berbagai macam fungsi contohnya seperti :
·
Media untuk menyampaikan informasi 3 dimensi.
·
Media untuk pembelajaran 3 dimensi.
·
Media untuk membantu pekerjaan dibidang kesehatan misalnya seperti
menampilkan organ tubuh melalui hologram.
·
Media untuk pemasaran produk secara 3 dimensi.
Dari
beberapa fungsi diatas masih banyak fungsi lainnya pada hologram.
C. Cara Kerja Hologram
Hologram dapat terbentuk, apabila terdapat objek yang kita rekam. Kita dapat menggunakan sinar laser yang berfungsi untuk menyinari objek dan sebagai media perekaman. Perlu diperhatikan, bahwa penggunaan media perekaman yang tepat dapat mempengaruhi hasil dari hologram.
D. Kelebihan Teknologi Hologram
·
Hologram memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih tinggi
dibandingkan dengan metode lain.
·
Hologram memberikan kelayakan objek yang ditingkatkan termasuk
detail.
·
Hologram memiliki pola yang kompleks dan karenanya menawarkan
keamanan dalam aplikasi.
·
Hologram menawarkan pembuatan beberapa gambar pada satu piring
termasuk gambar 3D.
·
Teknologi holografik dapat dengan mudah digabungkan dengan
teknologi lain.
·
Hologram tidak memerlukan kacamata khusus untuk melihat dan dapat
dilihat dari sudut manapun.
·
Hologram memerlukan layar proyeksi apa pun.
·
Sulit untuk direplikasi karena sulit untuk diubah atau
dipindahkan.
E. Kekurangan Teknologi Hologram
·
Hologram memiliki biaya produksi yang lebih tinggi dibandingkan
dengan proyeksi 2D.
·
Hologram akan sulit terlihat apabila terdapat Fluoresensi pada
tempat yang sama.
·
Penggunaan konsep proyeksi holografik dalam desain produk mahal.
·
Memakan waktu untuk membuat gambar menggunakan hologram 3D.
·
Penyimpanan data holografik mengalami masalah kebisingan dan
sensitivitas. Apalagi memiliki keterbatasan materi.
F. Sejarah Teknologi Hologram
Tahun 1947
Pertama
kali, teknologi holografi dikembangkan oleh seorang ilmuwan spesialis dibidang
ilmu fisika asal Inggris yang bernama Dennis Gabor pada tahun 1947. Pada saat
itu, Dennis Gabor sedang berusaha untuk meningkatkan resolusi mikroskop
elektron sambil mengembangkan teori hologram. Akan tetapi, penelitan mengenai
hologram terhenti karena disebabkan oleh minimnya teknologi pada saat itu
contohnya seperti sumber cahaya yang tersedia pada saat itu tidak koheren.
Tahun 1960
Pada
tahun 1960, pengembangan teknologi holografi mulai menemui titik terang.
Terdapat beberapa ilmuwan asal Rusia yaitu A. Prokhorov dan N. Bassov dan
ilmuwan dari Amerika yaitu Charles Towns. Para ilmuwan tersebut telah menemukan
sumber cahaya baru pada saat itu yakni teknologi laser. Laser sangat cocok
sebagai bahan pembentukan teknologi hologram karena laser merupakan cahaya
murni dan memiliki cahaya intens.
Tahun 1962
Pada tahun 1962, Terdapat 2 orang ilmuwan dibidang rekayasa
dan fisika yang berasal dari Universitas Michigan yang bernama Emmett Leith dan
Juris Upatnieks. Kedua ilmuwan ini mulai berpikir untuk mengembangkan teknologi
holografi sebagai media visual 3D. Kemudian, setelah melewati perjalanan
penelitian yang cukup panjang mereka berhasil mengembangkan Teknik off-axis
dasar yang menjadi dasar pengembangan teknologi holografis.
Tahun 1962
Masih pada tahun yang sama, seorang ilmuwan asal Rusia yang
bernama Dr. Yuri Nikolayevich Denisyuk berhasil mengembangkan hologram
refleksi cahaya putih untuk pertama kalinya. Sehingga, dapat dilihat dalam
cahaya dari bola lampu pijar biasa.
Tahun 1968
Pada
tahun 1968, Seorang ilmuwan asal Amerika yang bernama Dr. Stephen A. Benton
berhasil menemukan holografi transmisi cahaya putih saat meneliti televisi
holografik di Laboratorium Penelitian Polaroid. Jenis hologram ini dapat
dilihat dalam cahaya putih biasa yang menciptakan gambar "pelangi"
dari tujuh warna yang membentuk cahaya putih. Kedalaman dan kecemerlangan
gambar dan spektrum pelanginya segera menarik para seniman yang mengadaptasi
teknik ini ke dalam karya mereka dan membawa holografi lebih jauh ke dalam
kesadaran publik.
Penemuan
Benton membawa kemajuan dibidang holografi karena terdapat kemungkinan produksi
massal hologram menggunakan teknik embossing. Hologram ini "dicetak"
dengan menempelkan pola interferensi ke plastik. Hologram yang dihasilkan dapat
diduplikasi jutaan kali Benton untuk beberapa sen masing-masing. Akibatnya,
hologram timbul sekarang digunakan oleh penerbitan, periklanan, dan perbankan.
Tahun 1970-an
Pada
tahun 70-an, Victor Komar dan rekan-rekannya yang berasal dari All-Union Cinema
and Photographic Research Institute di Rusia, mengembangkan prototipe untuk
film holografik yang diproyeksikan. Gambar direkam dengan kamera holografik
berdenyut. Film yang dikembangkan diproyeksikan ke layar holografik yang
memfokuskan gambar dimensional ke beberapa titik di antara penonton.
Tahun 1972
Pada
tahun 1972, Seorang fisikawan bernama Lloyd Cross mengembangkan hologram
integral dengan menggabungkan holografi transmisi cahaya putih dengan
sinematografi konvensional untuk menghasilkan gambar 3 dimensi yang bergerak.
Bingkai berurutan dari cuplikan gambar gerak 2-D dari subjek yang berputar direkam
pada film holografik. Ketika dilihat, gambar komposit disintesis oleh otak
manusia sebagai gambar 3-D.
Inilah
Informasi tentang Apa itu Teknologi
Hologram? Beserta Fungsi dan Sejarahnya. Pada intinya teknologi hologram
masih terus dikembangkan hingga saat ini, kami berharap teknologi hologram
dapat menjadi teknologi yang membantu kehidupan manusia. Terima kasih dan
semoga bermanfaat.
0 Response to "Apa itu Teknologi Hologram? Beserta Fungsi dan Sejarahnya"
Post a Comment